Alternatif Pembersih Organ Intim Wanita (Vagina)

Post a Comment



Kebersihan dan kesehatan organ kewanitaan, memang harus diperhatikan
dengan baik. Jika tidak, selain dapat menimbulkan rasa gatal, Anda juga
bisa terserang radang vagina atau vaginitis. Cara membilas atau membersihkan vagina yang salah bisa juga menyebabkan vaginistis.

Sekarang ini banyak dijual produk-produk pembersih vagina. Orang pun
berpikir bahwa dengan sesering mungkin menggunakan sabun pembersih
vagina, diharapkan dapat mencegah terjadinya infeksi ini.

Berdasarkan hasil penelitian, ternyata kita malah harus berhati-hati
memakai sabun pembilas vagina. Sebab, pembasuh vagina ternyata dapat
mengubah keseimbangan zat-zat kimia yang ada di vagina, dan membuat
pemakainya rentan terhadap infeksi.

Bagi wanita yang ingin hamil, pembersih vagina dapat mengurangi
kemungkinan untuk hamil hingga 30 persen. Penggunaan pembasuh vagina
yang berlebih juga menimbulkan risiko lebih besar mengalami iritasi dan
radang vagina, serta penyakit menular seksual.

Untuk mengatasi rasa gatal pada vagina, cobalah ramuan daun sirih untuk
mencuci vagina. Didihkan 5 gelas air, masukkan 10 lembar daun sirih,
kemudian matikan apinya. Biarkan sampai menjadi agak dingin
(hangat-hangat kuku). Lalu, gunakanlah sebagai air cebokan (basuhan).
Lakukan2 kali sehari sampai sembuh.

Sedang untuk ramuan minumnya, bisa menggunakan campuran 1 jari
lempuyang, 1 jari temu kunci, serta 3 lembar daun sirih. Giling semua
bahan, kemudian masukkan ke dalam setengah gelas air panas, lalu aduk.
Dapat juga ditambahkan sedikit air kapur. Minum 1 kali sehari. Jika
sudah agak sembuh, dapat diminum seminggu sekali sampai sembuh. (Diasuh Prof. Dr. Mangestuti Agil, Apt. MS.)

Sumber : Nyata.co.id

Related Posts

Post a Comment

close